Desember 1, 2023

Warga Tembilahan Keluhkan Kelangkaan dan Melambungnya Harga Gas Elpiji 3 Kg

Bagikan..

Ilustarasi kelangkaan gas elpiji 3kg, foto merah putih

ARBindonesia.com, INDRAGIRI HILIR – Warga Tembilahan keluhkan atas kelangkaan Gas Elpiji 3 Kilogram (Kg) yang terjadi beberapa hari belakangan ini. Terlebih dengan kelangkaan tersebut hargapun ikut melambung tinggi.

“Susah mencarinya, Jikapun ada harganya juga jauh berbeda dari biasanya. Biasa kita beli diwarung-warung harganya sekitar 30 ribuan, dan sekarang 45 ribu,” kata Andut salah satu warga Tembilahan yang mengeluhkan atas kondisi tersebut, Rabu (23/9/2020).

“Yang namanya kita butuh, mau tidak mau harus tetap kita beli juga Bang,” tambahnya kepada wartawan.

Selain mengeluhkan atas kelangkaan dan lonjakan harga, Andut berharap persoalan ini dapat segera diatasi oleh pemerintah daerah.

“Kita sebagai warga berharap kelangkaan seperti ini jangan sampai berlarut dan semoga ini bisa segera diatasi oleh pihak yang bersangkutan,” harapnya.

Sementara itu, Roza warga Tembilahan lainnya juga mengeluhkan hal yang serupa.

“Memang susah nyarinya, sempat juga mutar-mutar malam ini cari Gas tetapi Allhamdulillah belum jumpa. Rata-rata tempat biasa kita beli sudah habis, kalaupun tidak katanya lagi kosong,” ungkapnya, Rabu (23/9/2020).

“Kita berharap segera ada solusi dari pemerintah untuk mensiasati persoalan ini, sebab gas elpiji ini juga menjadi salah satu kebutuhan pokok disebagian rumah tangga,” tutup Roza.

Hingga berita ini diterbitkan, awak media masih berupaya menghubungi Dinas terkait untuk dimintai keterangan mengenai kelangkaan dan lonjakan harga Gas Elpiji 3 Kilogram di Tembilahan. (Arbain)