Februari 18, 2025

BUPATI HADIRI SILATURAHMI PANEN PADI KEGIATAN DEMFARM

Bagikan..

TEMBILAHAN (www.detikriau.org) – Bupati Kabupaten Indragiri Hilir, H. Indra Muchlis Adnan diwakili oleh Asisten II Sekdakab Inhil, Ir, Syafrinal Hedy menghadiri acara silaturahami pada acara panen padi kegiatan Demontrasi Farm (DEMFARM) Tanaman padi Varietas Unggul Baru (VUB) yang dilaksanakan oleh Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Riau di Dusun Harapan Desa Bagan Jaya Kecamatan Keritang. Dalam kata sambutannya, Bupati berharap agar Inhil terus berupaya untuk mempu mencukupi kebutuhan beras sendiri.

“Dengan sumber daya alam dan sumber daya manusia yang mencukupi, bagaimanapun usahanya, Inhil harus berupaya terus untuk mencukupi kebutuhan beras sendiri,”Ujar Bupati dalam sambutannya yang dibacakan oleh Asissten II Sekdakab Inhil, H. Syafrinal Hedy

Untuk merealisasikannya, dilanjutkan Assiten II membacakan Sambutan Bupati Inhil, ada dua hal yang harus kita lakukan. Pertama tentunya dengan meningkatkan produksi padi baik dengan perluasan areal tanam maupun melalui intensifikasi budidaya tanaman padi. Jalan kedua, bisa dilakukan dengan cara mengurangi konsumsi beras dan menggantinya dengan sumber karbohidrat lain seperti ubi kayu, ubi jalar, jagung, sagu, sukun, talas dan lain-lain.

Selanjutnya diuraikan bahwa berdasarkan data terakhir tahun 2009, jumlah penduduk Kab Inhil sebanyak 670.814 jiwa dengan kebutuhan konsumsi beras 72.380,83 Ton pertahun. Sementara produksi beras Inhil pada tahun 2009 terdata sebesar 68.310,43 Ton per tahun. Dari data itu diketahui bahwa pada tahun 2009 Inhil masih mengalami kekurangan beras sebanyak 4.070,40 Ton pertahun.”Yang patut untuk menjadi pertanyaan kenapa Inhil masih kekurangan beras? padahal kita memiliki potensi lahan sawah berpeluang seluas 37.714 hektar dan yang baru dimanfaatkan pertahun rata-rata sebanyak 28.150 hektar (74.64 persen.red).”Kata Bupati

Sehubungan dengan kegiatan DEMFARM kata Bupati ini juga terkait usaha kita untuk mengatasi kekurangan kebutuhan beras tersebut. Titik berat perhatiannya DEMFARM adalah dalam upaya meningkatkan intensifikasi tanaman padi dengan penerapan teknologi budidaya tanaman padi dari unsur teknologi penggunaan Benih Varietas Unggul.

Untuk memperoleh hasil yang maksmial, dilanjutkan Bupati dalam sambutannya, dalam pelaksanaan intensifikasi padi yang menggunakan benih varietas unggul, tidak cukup hanya memakai sarana produksi benih unggul saja tetapi juga harus dilakukan penerapan teknologi lainnya seperti pengolahan tanah, pemupukan, pengendalian tata air pasang surut, pengendalian hama dan penyakit, serta penanganan panen dan paska panen yang baik”saya berharap kepada para petani dan juga penyuluh pertanian untuk dapat menggali informasi teknologi inovatif yang sebanyak-banyaknya dari kegiatan DEMFARM.”Pesan Bupati mengakhiri.

Dalam acara panen kegiatan demontrasi farm tanaman padi varietas unggul baru lokasi desa Bagan Jaya juga tampak dihadiri Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Indragiri Hilir, H. Edy Syafwannur, Kepala Badan Penelitian Teknologi Pertanian (BPTP), Ali Jamil, Kepala P2KP Kab. Inhil, Raja Indra, Kepala Dinas Perkebunan, Kuswari, Camat Kecamatan Enok, HM. Syatir, Kepala Desa Bagan Jaya Kecamatan Enok, Muchsoni,S.Ag dan tamu undangan serta ratusan masyarakat desa Bagan Jaya. (fsl)