TEMBILAHAN (www.detikriau.org) – Herman (37) seorang kelasi kapal tugboat sempat tersentak. Pasalnya, sekira pukul 19.30 Wib, Sabtu (17/03) ketika melintasi diperairan sungai Indragiri menuju ke arah Kota Tembilahan, Tepatnya di parit Cempaka Kecamatan Tembilahan Hulu ia mendapati sesosok mayat manusia mengapung dipinggiran sungai. Begitu sampai di Kota Tembilahan, iapun langsung melaporkan penemuan itu ke pihak Kesatuan penjaga Laut dan Pantai (KPLP).
“Petugas KPLP kemudian meneruskan laporan tersebut kepada Satuan Polisi Air. Selanjutnya petugas menuju TKP dan benar disana ditemukan sesosok mayat laki-laki sudah dalam keadaan membusuk dalam posisi mengapung. Diperkirakan usianya sekitar 30 s/d 35 tahun” ujar Kapolres Inhil, AKBP Dedi Rahman Dayan, S.Ik, M.Si melalui Kapolsek Tembilahan Hulu AKP Zaidir kepada wartawan. Minggu (18/3)
Setelah di evakuasi oleh SatPol Air dan di bantu oleh personil Polsek Tembilahan Hulu, tambah Kapolsek, Mayat Mr. X langsung dibawa ke Rumah Sakit Puri Husada Tembilahan untuk dilakukan otopsi.
Dari hasil pemeriksaan, diperkirakan mayat laki-laki malang tersebut telah berada di air selama 4 sampai dengan 5 hari yang lalu. Saat ditemukan, kondisi mayat yang mengenakan baju kaos berwarna hijau dan bercelana warna hitam itu kondisinya sudah membusuk. Sebagaian organ tubuhnya sudah hilang akibat dimakan hewan air dan menimbulkan aroma bau busuk yang sangat menyengat.
Hingga berita ini ditulis mayat Mr.X itu masih tersimpan di kamar jenazah RSUD Puri Husada Tembilahan, “jika dalam 1 X 24 jam mayat Mr.X tidak dapat juga diketahui siapa pihak keluarganya maka akan segera dikebumikan sebagaimana mestinya.”Terang Kapolsek.(fsl)
BERITA TERHANGAT
Bahas Tentang Pemberhentian Anggota DPR, YPS Menerbitkan Buku Berjudul Politik Hukum
Malam Pergantian Tahun, 16 Pasang Muda-mudi di Inhil Terjaring Razia
Gasak Barang Milik Pedagang, Petugas Trantib Pasar di Bui Polisi