TEMBILAHAN (www.detikriau.org) – Agustus 2012 mendatang penyaluran Minyak Tanah (Mitan) subsidi untuk Kabupaten Indragiri Hilir akan dihentikan secara keseluruhan. Penundaan penghapusan mitan subsidi yang sedianya diberlakukan pada tanggal 1 Mei 2012 kemaren disetujui dengan pertimbangan masih tingginya kebutuhan masyarakat.
“Untuk provinsi Riau, hanya dua Kabupaten yang masih mendapatkan mitan subsidi sebesar 25 persen hingga bulan April 2012 kemaren, yakni Kabupaten Rohil dan Kabupaten Inhil sendiri. Sedianya, sejak 1 Mei 2012 kemaren, seluruh mitan subsidi sudah dicabut secara total. Hanya saja, dalam rapat bersama pihak pertamina beberapa waktu lalu di Pekanbaru, kita meminta penundaan pencabutan mitan subsidi ini dengan pertimbangan masih tingginya kebutuhan masyarakat Inhil,”Jelas Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Kadisperindag) Kab. Inhil, Rudiansyah dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi II DPRD Inhil, Rabu (16/5).
Dijelaskan Rudiansyah, untuk Kab. Inhil, dari 144 ribu tabung gas 3 kg yang disalurkan kepada masyarakat, dari data kita, satu bulannya hanya sekitar 100 ribuan yang melakukan isi ulang.”Sedangkan untuk penyaluran mitan ke masyarakat masih tercatat sekitar 30 Ton per bulan. Artinya saat ini masyarakat Inhil masih banyak yang memanfaatkan mitan untuk kebutuhan mereka. Alasan inilah yang kita ajukan untuk meminta penudaan pencabutan mitan subsidi”Ujar Rudiansyah.
Ditambahkan Rudiansyah, penundaan pencabutan mitan subsidi untuk Kabupaten Inhil diberlakukan secara bertahap. Bulan Mei 2012 ini, Inhil masih mendapatkan pasokan mitan subsidi tetapi hanya sebanyak 20 persennya. Kemudian pada bulan Juni 15 persen, Juli 10 persen dan berakhir pada bulan agustus 2012 mendatang. (fsl)
BERITA TERHANGAT
Siapkan Program Transformasi Ekonomi Hebat, Paslon Nomor 4 Genjot UMKM Digital
Woww! Pasukan Emak-emak Ikut Senam Bersama Yuliantini
Dukungan untuk H Herman-Yuliantini Terus Bertambah, GRIB Kecamatan Gaung Siap Menangkan Paslon Nomor 4