Oktober 3, 2024

18 Unit Bantuan Sepeda Motor Diserahkan Kepada Penyuluh

Bagikan..

TEMBILAHAN (www.detikriau.org) – 18 petugas penyuluh PNS di Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan (BP2KP) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), menerima bantuan sepeda motor, Rabu (02/5). Bantuan dari Kementrian Pertanian –RI tersebut diserahkan langsung oleh Anggota Komisi IV DPR-RI Hj Nurlia, sebagai langkah untuk meningkatkan pelayan kepada masyarakat khususnya bagi petani yang tersebar di 20 kecamatan se Inhil.

Pada kesempatan itu, Nurlia mengatakan pentingnya keberadaan petugas penyuluh, karena posisinya sangatlah membantu tugas-tugas pemerintah dan petani dalam upaya peningkatan produksi di sentra pertanian. Oleh sebab itu, melalui bantuan sepeda motor ini diharapkan makin meningkatkan kinerjanya di lapangan.

“Semoga apa yang diberikan oleh pemerintah ini dirawat dengan baik, karena bapak-bapak merupakan orang yang dipercaya pihak Kementrain Pertanian. Rawatlah barang tersebut seperti milik sendiri,” pesanya kepada para penyuluh.

Disamping itu, Nurlia juga berjanji akan berupaya maksimal mungkin untuk memperjuangkan kepentingan anggaran di bidang pertanian di Negeri Seribu Jembatan. Apalagi Inhil, merupakan kampung halama dan tanah kelahirnya.

“Apa yang kita perbuat selama ini murni untuk kepentingan masyarakat. Menjelang akhir masa jabatan, saya akan berkonsentrasi dan fokus untuk menampung berbagai aspirasi rakyat,” tukasnya.

Sejauh ini, 174 Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di Inhil, sudah mendapatkan bantuan dana sebesar Rp 17, 6 milyar dari pemerintah pusat, sedangkan 25 Gapoktan yang belum menerima bantuan dikatakan Nurlia, akan diperjuangakan pada tahun anggran berikutnya.”Gapoktan yang belum dapat itu bagian dari hutang saya,” katanya lagi.

Kepala BP2KP Inhil, Raja Indra Jaya, pada kesempatan serupa mengatakan dari 170 petugas penyuluh pertanian yang tersebar di Inhil, terdapat 44 unit sepeda motor yang dalam kondisi baik sementara beberapa unit lainya dalam keadaan rusak dan tidak bisa dimanfaatkan.

“Sejak tahun 1995 hingga sekarang, kita mendapat bantuan sepeda motor baik dari perintah pusat maupun daerah sebanyak 122 unit. Sedangkan yang dalam kondisi layak pakai ada sekitar 44,”ungkapnya.

Dengan demikian masih ada beberapa unit lagi yang masih dalam kondisi rusak berat dan rusak ringan. Artinya, jika  digabung secara keseluruhan baik yang bisa dipakai maupun yang tidak, BP2KP masih kekurangan 26 unit sepeda motor lagi untuk operasional petugas penyuluh.

“Terus terang kita katakan bantuan ini merupakan dukungan dan koordinasi kita dengan ibu Nurlia. Nah, dengan adanya bantuan ini berarti sudah mempermudah petugas penyuluh dalam melaksanakan tugas lapangan. Dan yang paling penting mereka harus lebih meningkatkan kinerjanya dilapangan,” harap Indra.

Sementara itu Sekretaris Komisi II DPRD Inhil, Herwanissitas yang didampingi anggotanya, Yuliantini, meyatakan bantuan yang diberikan tersebut selain untuk mensupot kinerja petugas juga sebagai tujuan medukung program pemerintah dalam meningkatkan surplus 10 juta ton beras hingga 2012 mendatang.

“Tidak perlu kita ceritakan, kontribusi bu Nurlia, namun yang paling penting kontribusi semacam ini dapat terus berlanjut,” tandasnya singkat.

Sebelumnya, Anggota Komisi IV DPR-RI ini melakukan Reses di berbagai lokasi di Inhil, seperti, Desa Nusantara Jaya, Kotabaru Seberida dan Pasar Kembang, Kecamatan Keritang. Kemudian dilanjutkan kepada daerah Utara Inhil, seperti Kecamatan Kateman dan Pula Burung.(fen).