September 8, 2024

Inhil Terpantau 13 Titik Api

Bagikan..

www.detikriau.wordpress.com (TEMBILAHAN) – Sejak awal pekan ini Kota Tembilahan selalu diselimuti kabut asap, tebalnya kabut asap bisa terlihat terutama dikawasan pelabuhan Pelindo, yang tentunya bisa membahayakan bagi pengguna tranpotasi laut, serta bisa berdampak mempengaruhi kesehatan masyarakat Tembilahan akibat menghirup udara kabut asap
Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) H.T.Edy Efrizal saat dikonfirmasi Www.detikriau.wordpress.com Kamis (4/8) melalui poselnya terkait dengan adanya kabut asap di Kota Tembilahan tersebut menjelasakan bahwa dari pemantauan Satelit NOAA 18, untuk dikabupaten Indragiri Hilir terpantau Hootsport sebanyak 13 titik api.
“Dari hasil pantauan setelit sampai dengan Pukul 15.00 WIB Rabu (3/8) ternyata di Kabupaten Inhil terpantau adanya 13 titik api yang tersebar di beberapa daerah yang ada di Inhil” ujar H.T.Edy Efrizal
Adapun untuk 13 titik api yang dimaksud oleh Kepala BLH yakni di Desa Simbar Kecamatan Kateman ada 1 titik api, kemudian desa Jerambang Kecamatang Gaung ada 1 titik, desa Tuasan Kecamatan Gas terdapat 1 titik, lalu Kecamatan Tempuling di desa Bayas Jaya, desa Pekan Tua, desa Harapan Jaya terdapat 4 titik api
Selanjutnya untuk di Kecamatan Keritang tepatnya didesa Teluk Kelasa, desa Kuala Lemang Kota baru Reteh ada 5 titik api, dan sisanya 1 titik lagi terdapat di Desa Pulau Kijang Kecamatan Reteh
Terkait dengan ditemukan adanya beberapa titik apai, BLH mengaku akan terus konsisten untuk melakukan pemantauan secara intensif adanya kabut asap di Kota Tembilahan, guna untuk mengambil langkah-langkah yang kongkrit turun kelapangan
“Yang jelas petugas kita sudah turun kelapangan untuk melakukan kroscek, apakah adanya titik api disebabkan adany unsure kesengajaan atau tidak, jika memang ditemukan adanya unsur kesengajaan apalagi dilakukan oleh perusahaan tentu kita akan berikan sanksi” tegas H.T. Edy Efrizal
Pada kesempatan tersebut Kepala BLH H.T.Edy Efrizal juga menghimbau kepada masyarakat Kota Tembilahan terutama bagi ibu-ibu yang mempunyai anak Balita hendaknya mengurangi aktifitas keluar rumah, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan akan bahaya adanya kabut asap
“Untuk menghindari akan bahaya yang ditimbulkan akibat kabut asap, kita harapkan pada setiap orang tua yang mempunyai anak balita hendaknya mengurangi aktifitasnya keluar rumah” pintanya. (Wawan)