
TEMBILAHAN (www.detikriau.org) – Ikatan Keluarga Alumni Sekolah Tinggi Agama Islam (IKA STAI) Auliaurasyidin Tembilahan beserta Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Indragiri Hilir melaksanakan kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bertempat di Aula Abdurahman siddiq Kampus STAI Auliaurasyidin Jalan lintas Provinsi Parit VI Kecamatan Tembilahan Hulu. Kegiatan ini juga tampak dihadiri oleh Wakil Bupati Kabupaten Rokan Hulu, Ir H. Hafith Syukri MM, Sabtu (9/9).
Ketua IKA STAI, Hidayat Hamid menjelaskan, sesuai dengan tema “kita mantapkan Nabi Muhammad SAW sebagai Tokoh Inspiratif dan Motivator Kinerja Pemuda muslim” kiranya mampu untuk diteladani oleh kalangan pemuda khususnya pemuda islam Inhil.”Keteladanan rasulullah ini yang harus dijadikan motivasi oleh seluruh kalangan muda islam khususnya Inhil. Kegiatan hari ini tidak bermuatan politik meskipun benar kita mengundang semua bakal calon Gubernur dan Bupati.” Jelas Hidayat dalam pidato pengantarnya.
Disamping peringatan Maulid Nabi Muhammad, ditambahkan HIdayat, kegiatan juga diserangkaikan dengan pemberian santunan kepada anak-anak yatim khususnya yang bertempat tinggal diseputaran kampus.
Wakil Bupati Rohul dalam pidatonya berkesempatan berkisah tentang geliat pembangunan keagamaan yang dilakukan di Rohul. Pembangunan kawasan Islamic Centre dan komitmen Negri yang berjulukan seribu suluk membangkitkan dan menanamkan jiwa keislaman yang dimulai dilingkungan PNS.”Seluruh PNS kita wajibkan untuk menunaikan ibadah sholat zuhur dan ashar berjamaah. Dua kali saja tidak menghadiri, maka dana kesra mereka akan kita potong. Memang diperlukan sikap ketegasan untuk menanamkan sebelum menjadi sebuah kebiasaan,” Cerita Hafith Syukri sambil menyatakan bahwa kehadiran dirinya jangan dikonotasikan sebagai sebuah kampanye.
Ia juga mempersilahkan bagi Alumni STAI Auliaurasyidin yang ingin bertandang ke Rohul dan memberikan jaminan akan menyediakan penginapan secara gratis.
Ustadz DR HM Fahri dalam tausiyahnya mengajak kepada semua umat agar jangan pernah bersikap sombong. Dijelaskan Ustadz yang berasal dari Rohul ini, ilmuwan baru menemukan sebuah planet di tata surya yang sangat mirip dengan bumi dan jaraknya milyaran juta tahun cahaya dari bumi. Ia menggambarkan betapa luasnya alam semesta dibandingkan bumi. Bumi bagaikan sebutir debu dibandingkan alam semesta. “Kita hidup di Indonesia yang begitu kecil jika dibandingkan dengan seluruh bumi. Kita hidup di Riau yang begitu kecil dibandingkan seluruh Indonesia, di Riau kita tinggal di Tembilahan yang hanya sebahagian kecil dari Inhil, di sebuah rumah dan mungkin hanya kos. Jadi apa yang harus kita banggakan?” Ingatkan Ustadz.
Diakhir tausyiahnya, ustadz juga mengajak kepada semua umat untuk selalu bersyukur atas semua rahmat dan karunia yang telah dilimpahkan Allah swt.
Dalam kegiatan ini juga tampak dihadiri oleh Ketua STAI Auliurrasyidin Tembilahan, HM Ilyas, Staf ahli Bupati Inhil, Yasin Abdi, civitas akademis serta para undangan lainnya.(dro/*0)
BERITA TERHANGAT
Dibalik Layar Skandal Desa Belantaraya: Ketika Akun Anonim Menantang Kekuasaan
Hasil Putusan Rapat Bersama, Lapak Angkringan Hangtuah Akan Ditata Ulang
Akun FB Anonim Ungkap Dugaan Perselingkuhan Kedes Belantaraya, Hasbullah Jali Buat Laporan Polisi