
Pekanbaru, detikriau.org – Ribuan massa yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Menuntut Keadilan (GMMK) Riau gelar aksi bela islam, bela kalimat tauhid di Tugu Zapin di depan kantor Gubernur Riau Jalan Jendral Sudirman Pekanbaru. . Kamis (25/10)
Aksi ini merupakan bentuk protes atas insiden pembakaran bendera berlafaskan kalimat Tauhid oleh sekelompok oknum berseragam Banser NU di Garut.
Dalam orasinya, Koordinator GMMK Riau, Yana Mulyana menyesalkan tindakan pembakaran bendaera tauhid yang dilakukan anggota Banser.
“Yang dibakar itu bukan bendera Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Bendera itu hanya bertuliskan La Illaha illallah Muhammad Darasulullah,” terangnya.
Sementara bendera HTI, dijelaskannya, memang benar juga terdapat lafaz tauhid tersebut namun juga terdapat tulisan latin bertuliskan Hizbut Tahrir Indonesia.
“Bendera HTI itu ada tulisan La Illaha illallah Muhammad Darasulullah dan ada lagi tulisan latinnya. Hizbut Tahrir Indonesia” tegasnya.
Sementara itu, Kapolda Riau Widodo Eko Prihastopo didepan masa aksi meyampaikan imbauan agar masyarakat bersama-sama menjaga kondusifitas daerah apalagi saat ini sudah memasuki masa kampanye Pilpres 2019. Apa yang terjadi di Garut menurutnya biarlah menjadi tanggungjawabnya penegak hukum dan Polda Jawa Barat.
“Kejadian di Garut itu kita hanya mengetahui dan melihat dari pemberitaan media. yang kita saksikan hanya penggalan-penggalan peristiwa, tidak secara utuh. Untuk itu, saya mengajak kita semua untuk arif dan bijaksana dalam menyikapi persoalan ini,” Ajak Kapolda
Sebelumnya, ribuan massa memulai long march dari titik kumpul halaman Masjid Annur menuju Tugu Zapin di depan kantor Gubernur Riau Jalan Jendral Sudirman Pekanbaru sekira pukul 13.00 Wib ba’da sholat dzuhur.
Tampak barisan massa membawa bendera bertuliskan kalimat tauhid, berwarna hitam dan putih.
Sebelum memulai aksi, mereka menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Aksi ini juga tampak dikawal oleh ratusan petugas kepolisian.
BERITA TERHANGAT
2026, Penggali Kubur dan Guru MDA Akan Dapat Insentif dari Pemprov Riau
Satpol PP Rohul Gelar Razia Pekat di Kepenuhan dan Rambah Hilir
DPRD Rohul Sahkan Rp 2,05 Triliun APBD Perubahan TA 2025, Bupati Anton Apresiasi Dan Ucapkan Terima Kasih