ARB INdonesia, KAMPAR – Demonstrasi mahasiswa terjadi di gerbang komplek perkantoran pemerintahan Kabupaten Kampar pada hari Rabu (29 Oktober 2025)
Sebelumnya, Wakil Bupati Kampar juga berdialog panjang dengan Aliansi Mahasiswa Kampar pada tanggal 2 Juni 2025, juga dihadiri oleh Naufal sebagai Tokoh Mahasiswa Kecamatan Kuok.
“Benar, ini adalah aksi Mahasiswa Kampar jilid II. Namun, jawaban secara gamblang sebenarnya sudah disampaikan oleh Wakil Bupati Kampar di ruang dialog,” ucap Aktivis Kecamatan Kuok tersebut.
Naufal menyampaikan bahwa Pemda Kampar sudah menyampaikan jawaban yang memuaskan, juga mengajak aktivis Kampar untuk bersabar menunggu timeline yang sudah disampaikan.
“Semuanya saya rasa sudah sangat konkret jawabannya, bahkan juga sudah dipertegas oleh Bupati bahwa Beasiswa akan menjadi prioritas dalam rencana kerja 2026. Karenanya saya mengajak rekan-rekan lebih memilih untuk bersabar menunggu timeline anggaran yang ada, 2026 juga tidak lama lagi akan menyapa,” tegas Naufal.
Naufal mengajak aktivis kampar memperbanyak kolaborasi terhadap pemerintahan daerah, demi kemajuan kampar. Pemda Kampar saat ini sedang fokus memperbaiki banyak hal, mulai dari sektor pendidikan dan kesehatan yang menjadi faktor utama pembangunan, sampai wisata yang menjadi faktor utama kemajuan UMKM Rakyat.
“Saya mengajak rekan rekan aktivis untuk lebih sabar dalam menunggu timeline yang ada, sembari mengembangkan potensi potensi wisata yang ada di kecamatan masing masing,” tutup Naufal. *
Soal Beasiswa, Naufal Apresiasi Komitmen Pemda Kampar Terhadap Mahasiswa



BERITA TERHANGAT
Tahun 2026, Pemkab Inhil Alokasikan Rp3,7 Miliar untuk Pembangunan di SD 002 Sungai Teritip
Hebohnya pemberitaan tentang siswa di Rohul yang tidak Bisa mengikuti ujian, ini Klarifikasi pihak sekolah
Siswa Yatim di SMKN 1 Bangun Purba Dipulangkan karena Tunggakan Rp240 Ribu, Tak Diizinkan Ikut Ujian Kenaikan Kelas