September 11, 2024

Korpri Taja Peringatan Maulid Nabi

Bagikan..
Wakil Bupati Kabupaten Indragiri Hilir, H. Rosman Malomo

TEMBILAHAN (www.detikriau.org) – Kamis,(16/2)  Pengurus KORPRI Kabupaten Indragiri mengadakan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1432 H di Masjid YAMP Tembilahan .Acara dihadiri Wakil Bupati Inhil H. Rosman Malomo, Sekdakab H Alimuddin RM, Para Pejabat di lingkungan Pemkab Inhil  dan pegawai PNS serta Honorer.

Dalam sambutannya Wabup mengatakan, peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw dilaksanakan agar dapat mengambil manfaat  dalam perjuangan yang dilakukan oleh Nabi dalam mensiarkan agama Islam di tengah masyarakat . Sehingga timbul kecintaan masyarakat  kepada nabi hngga mengikuti melaksanakan ajarannya.

Beliau Rasulullah Saw mewariskan nilai-nilai keadilan sebagai pilar penting dalam membangun masyarakat majemuk, yang terdiri dari berbagai suku bangsa dan keyakinan. “Nilai-nilai keadilan yang beliau ajarkan berbasis pada prinsip persaudaraan, yang menjunjung tinggi penghormatan atas hak-hak warga masyarakat,” imbuhnya.

Wabup mengajak kepada segenap hadirin untuk belajar mendengar, melihat dan berucap. “Melalui peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw malam ini, mari kita belajar mendengar, melihat dan berucap dalam rangka melaksanakan tuntunan kita, mengamalkan agama dalam berperilaku. “Kita tidak hanya sebagai simbol, tidak hanya berucap tetapi mestinya yang bermakna, bermartabat dan bermanfaat,” Kata Wabub lagi.

Dalam kesempatan itu, mantan Ketua DPRD Inhil tersebut mengajak jamaah untuk memperbaiki diri ke arah yang lebih baik untuk masa yang akan datang. Karena menurutnya, tanggungjawab masa depan anak-cucu untuk membangun bangsa dan negara ada pada diri kita. “Mari diantara kita untuk saling mengisi, memperkuat, bersinergi dalam rangka membangun Kabupaten Inhil ke arah yang lebih baik,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala  Kemenag Kabupaten Kabupaten Inhil Drs Azhari Syukur dalam tausiahnya menuturkan, menuturkan akan kemuliaan akhlak Nabi Muhammad Saw. Sebab salah satu risalah diutusnya  Nabi adalah untuk memperbaiki budi pekerti manusia.

Saking mulia akhlak Nabi, ia bukan hanya di puji oleh lawan maupun kawan, tapi langsung di puji oleh Allah SWT. Sehingga pantas saja kalau kita umat Islam harus mencintai Rasulullah dengan menjadikan dirinya sebagai panutan dalam kehidupan kita sehari-hari.

“Kalau kita menjadikan Rasulullah sebagai panutan dalam menjalankan berbagai aktivitas, terutama selaku abdi Negara tentunya Negeri ini akan damai dan tidak akan terjadi permasalahan. Sebab Rasulullah sebagai kepala Pemerintahan sudah memberikan contoh-contoh yang begitu banyak tentang bagaimana mengelola Negara dengan baik,” pungkasnya. (Nejad)